Mengejar Mimpi
My
Inspiration
Mimpi hanya sebuah angan, tapi
seseorang mengatakan bahwa “jika punya mimpi sama dengan mati” entah apa yang
ada dalam pikirannya saat mengatakan hal seperti itu. Aku bertanya-tanya apa
yang menjadi mimpi dalam hidupku. Dulu aku pernah mempunyai mimpi menjadi guru
atau dosen karena dengan mengajarkan ilmu kepada orang lain dapat memberikan
kebahagian tersendiri saat membayangkannya tapi itu dulu sebelum ayahku
meninggal.
Aku seolah menutup semua mimpiku, selama
ini aku hidup tanpa arah hanya ibu dan kaka yang menuntunku untuk melangkah
menjalani hariku. Aku mengikuti dan berlari ke arah apa yang menjadi ingin ibu
dan kakakku tanpa aku sadari aku melupakan mimpiku, aku tidak pernah menyesal
dengan hari yang sudah aku lalui yang bukan mimpiku. Aku bertemu sahabat terbaikku saat
SMA lalu, mereka sangat baik juga sangat gila karena mereka melakukan tingkah
konyol yang membuatku menemukan secercah senyum bak matahari yang bersinar
terang pada hari itu, tawa mereka menghangatkan hati yang beku ini aku seolah
bertemu dengan serigala hutan yang tidak mengikuti aturan hanya menjalankan apa
yang mereka inginkan. Tingkah mereka menemani 2 tahunku di SMA yang tidak akan
pernah terlupakan.
Oh jangan lupakan karakter utama
yang pendiam menjadi periang dengan kawanan seriga hitam mungkin dulu kami
sering memanggil dengan julukan “geng bacok” kata yang sadis untuk gadis
seperti kami, bukan kami nakal tapi kami bagaikan sekumpulan pemain sirkus yang
membuat kelas kami selalu berisik dengan tawa yang keras dan tidak seorang pun
tidak tertawa saat bersama kami, oh sungguh kenangan yang sangat menyenangkan
saat mengingat mereka.
Tak lupa aku dikawal dengan 2
gadisku mereka seperti peri di hari yang gemuruh, mereka bagaikan angin dikala
panas. Mungkin mereka tidak cocok denganku yang selalu bertingkah sesuka hati
tapi dengan mereka aku belajar bagaimana lembutnya bertutur kata, dan
mengungkapkan apa yang disukai tanpa kita tutupi. Hanya kami bertiga yang mampu
mengerti bahasa yang digunakan, bukan bahasa isyarat tentunya hanya topik
bahasan kami yang tidak mampu orang lain mengerti yang menurut orang lain
“Hayalan yang melambung tinggi tak tergapai” yah!!! orang yang mengatakan itu
ingin rasanya aku menjitaknya tapi aku hanya tertawa karna aku tau mereka hanya
gurauan melihatku seperti anak kecil yang di berikan coklat, ya.. seperti
itulah aku dengan 2 teman gadisku. Kami bertiga bukan siswi yang
populer karena kami sibuk dengan dunia yang kami sukai bukan untuk diketahui
orang lain cukup kami bertiga yang mengerti apa yang menjadi pembicaraan kami
toh walaupun kami suka membicarakannya dengan yang lain tapi mereka selalu
mengeluh karena tidak mengerti.
Banyak kenangan yang tidak akan aku
lupakan, dan kini salah satu dari kami telah menikah dengan seorang laki-laki
yang menjadi mimpinya. Kami bertiga tidak pernah menyangka salah satu dari kami
dapat menikah secepat ini setelah dua tahun kami lulus SMA. Ini juga kejutan
bagi teman sekelas kami karena mereka tau kami bertiga tidak perpanah mempunya
kekasih. Jodoh hanya tuhan yang tau kapan dan dimana kita bertemu dengan jodoh,
doa terbaikku untuk sahabatku yang penuh rindu ingin bertemu.
Saat pertama kuliah menjadi masa
dimana aku kembali menjadi dulu yang hampa dan tak tentu arah, karena mimpiku
kuliah di luar kota tidak diijinkan oleh ibu meskipun saat itu aku telah lulus
masuk kampus yang menjadikeinginanku tapi apa daya bila restu tak ada. Aku
mencoba ikhlas dengan apa yang menjadi pilihan ibuku mungkin ini yang terbaik,
aku mengikuti saran ibu untuk mengambil fakultas hukum sebagai program studiku. Setelah mengikuti beberapa tahapan
seleksi dan kegiatan awal kampus aku telah memantapkan hati untuk fokus kuliah
agar tidak sia-sia selama kuliah. Entah karena aku sulit beradaptasi aku belum
nyaman kuliah di semeter awal tapi senang sekali karena aku satu kelas dengan
sahabatku saat SMA dulu jadi aku punya tangan yang aku pegang saat aku takut
melangkah.
Aku bertemu dengan orang baru dan
aku mendapatkan sahabat terbaik yang selalu ada dan mendukungku, senyemangatiku
dan tentu tingkah mereka yang terlalu terbuka dan konyol membuat hari-hariku
tidak lagi sepi, terkadang pipiku akan merasakan sakit karena seharian
tersenyum dan tertawa bersama mereka. Aku seperti bertemu dengan serigala yang
tidak pernah takut dengan aturan mereka mengajarkan hidup ini sangat indah bila
kita dengan alam terbuka. Gemuruh ombak mengikuti langkah kami yang menyejukan
walaupun hujan tapi tidak menyurutkan kami untuk bermain di pantai, tingkah
mereka selalu membuat hari-hariku bahagia seolah ada kupu-kupu beterbangan
dalam perutku.
Sekarang aku sudah semester 5 jika
dipikirkan lagi beberapa tahun kedepan akan sangat cepat untuk aku lulus. Aku
berpikir selama ini orang yang dulu aku takutkan menjadi teman yang
senyenangkan, orang yang dulunya pendiam menjadi teman yang sangat periang,
orang yang dulunya cuek menjadi teman terbawel tak terhingga, orang yang dulunya
sangat jutek menjadi teman yang pengertian. Aku akan sangat merindukan kalian
jika kita lulus nanti!!
Bertemu orang-orang hebat di kampus
mampu menginspiratikanku untuk terus bermimpi mengejar mimpiku yang sempat aku
hapus dalam hidupku, tapi aku akan melakukan dengan jalan yang berbeda seperti
dulu dengan cara menikmati hariku dan melakukan kegiatan positif dengan orang
yang selalu memberikan dukungan yang penuh perhatian.
Terima kasih untuk pimpinan
tertinggi kampus, ibu dekan tercinta fakultas hukum dan dosen-dosen hebat yang
menginspirati untuku karena bertemu dengan beliau aku ingin mewujudkan mimpiku
dan menjadi orang yang berguna untuk bangsa dan keluarga, terima kasih untuk
semua sahabatku karena kalian mengajarkan semua hal yang tidak ada di kelas
yang tidak ternilai harganya, dan terima kasih untuk keluargaku yang memberikan
kasih sayang yang tak terhingga.
Tips-tips untuk semangat dalam
mewujudkan mimpi :
- Mimpi, kita harus punya mimpi untuk kita di masa depan meskipun kadang mimpi dan realita sangat berbeda, cobalah mengubah realitamu menuju mimpimu dan fokuslah;
- Berdoa, kunci dari segala kunci adalah doa karena tanpaNya kita bukan apa-apa karena segala sesuatu di dunia ini milikNya maka kita harus terus berdoa untuk menggapai ridhoNya untuk memudahkan kita mengejar mimpi;
- Berpikir postif, selalu berpikir positif terhadap apa yang menimpa kita karena kita tidak tau kedepannya seperti apa tapi dengan melakukan berpikir positif setiap hari mampu membuat hari menjadi lebih baik;
- Jangan menyerah, menyerah sama dengan mati bila masalah datang dan membuat kita down maka kita harus bangun dan memulai langkah menuju mimpi kita
- Kerja keras, tanpa kerja keras kita tidak akan mewujudkan mimpi kita karena berdiam diri sama saja tidak akan ada hasilnya karena kerja keras tidak akan mengkhianati hasil;
Note :Hello para
readers, maaf jika tulisanku yang sangat tidak berfaedah dalam penulisan yang
baik dan benar. Ini hanya tulisan yang aku tulis sesuai yang aku alami beberapa
tahun terakhir dan mencoba untuk berbagi pengalaman mungkin ini hanya tulisan
biasa tapi ini membuatku senang walau hanya memikirkannya saja. Dan jika kalian
membaca sampai beres. Terima kasih banyak karena mau membaca kisah hidupku
dengan tulisan yang belum sepenuhnya baik.Terima kasih J
Komentar
Posting Komentar